Rekonstruksi Epistemologi Fiqh Jinâyah Indonesia Dan Relevansinya Bagi Pembangunan Hukum Nasional

Junaidi Abdillah

Abstract


Transformasi fiqh jinâyah ke dalam sistem hukum pidana nasional masih menimbulkan perdebatan panjang, baik dari tataran konsep maupun implementasi.Warisan fiqh jinâyah yang cenderung Arabic centris  membuat tampilannya kurang elegan. Alhasil  agenda tentang legislasi fiqh jinâyah menuai pro dan kontra. Di sisi lain, penerapan  fiqh jinâyah secara literal dan simbolis juga membawa resistensi. Dengan demikian, maka rekonstruksi metodologi fiqh jinâyah Indonesia menjadi agenda mutlak. Karena itu,  dengan menggunakan pendekatan sosio-historis kajian ini bertujuan menemukan konstruk epistemologi baru yaitu fiqh jinâyah yang berwawasan keindonesiaan dengan menelaah epistemologi fiqh jinâyah dalam wacana filsafat ilmu.

Keywords


rekonstruksi; epistemologi; fiqh jinâyah; hukum nasional

Full Text:

PDF

References


Abdullah, M. Amin, “Paradigma Alternatif Pengembangan Ushûl al-Fiqh dan Dampaknya pada Fiqh Kontemporer” dalam Ainur Rofiq (ed.), Mazhab Yogya: Menggagas Paradigma Ushûl al-Fiqh Kontemporer, Yogyakarta: ar-Ruzz, 2002.

________, Dimensi Epistemologi-Metodologis Pendidikan Islam, dalam Jurnal Filsafat, XXI, Yogyakarta: Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada, 1995.

Amin, Miska Muhammad, Epistemologi Islam, Pengantar Filsafat Pengetahuan Islam, Jakarta: UI-Press, 1983.

Arkoun, Mohammed, The Concept of Authority in Islamic Thought, dalam Klaus Ferdinand and Mehdi Mozaffari (ed.) “Islam: State and Society, London: Curzon Press, 1998.

Audah, Abdul Qadir, al-Tasyrî’ al-Jinâ`î al-Islâmî Muqâran baina al-Qanûn al-Wadl’i, Jilid II, Beirut: Dar al-Kitab al-‘Arabi, t.t.

Azhari, Muhammad Tahir, Negara Hukum: Suatu Studi tentang Prinsip-prinsipnya Dilihat dari Segi Hukum Islam, Implementasinya pada Periode Madinah dan Masa Kini, Jakarta: Bulan Bintang, 1992.

Azizy, Qadri A., Eklektisisme Hukum Islam: Kompetisi antara Hukum Islam dan Hukum Nasional, Yogyakarta: Gama Media, 2002.

Bruinessan, Martin Van, Kitab Kuning, Pesantren dan Tarekat, Bandung: Mizan, 1995.

Burdah, Ibnu (ed.), Membumikan Hukum Langit: Nasionalisasi Hukum Islam dan Islamisasi Hukum Nasional Pasca Reformasi, Yogyakarta: Tiara Wacana, 2008.

Djazuli, Ahmad, Ilmu Fiqh: Penggalian dan Penerapan Hukum Islam, Jakarta: Kencana, 2010.

_______, Ahmad, Fiqh Jinâyah, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2000.

Effendy, Bahtiar, Islam dan Negara: Transformasi Pemikiran dan PraktikPolitik Islam di Indonesia, Jakarta: Paramadina, 1998.

Rahman, Fazlur, Islam, terj Ahsin Muhammad, Jakarta: Pustaka, 1990.

Ghazâli, al-, al-Manhûl min Ta’liqât al-Ushûl dan al-Mushtasyfa min ‘Ilmi al-Ushûl, Beirut: Dar al-Fikr, t.t.

Jâbiri, al-, Muhammad Abid, Agama, Negara dan Penerapan Syari’ah, terj. Mujiburrahman, judul asli al-Din wa Daulah wa Tathbiq al-Syari’ah, Yogyakarta: Fajar Pustaka Baru, 2001.

_______, Formasi Nalar Arab: Kritik Tradisi Menuju Pembebasan dan Pluralisme Interreligius (Takwin al-‘Aql al-‘Arabi), terj. Imam Khoiri Yogyakarta: IrciSoD, 2003.

_______, Kritik Pemikiran Islam: Wacana Baru Filsafat Islam (Arab-Islamic Philosophy: A Contemporary Critique), terj. Burhan, Yogyakarta: Fajar Pustaka Baru, 2003.

Ghofur, Abdul, Demokratisasi dan Prospek Hukum Islam di Indonesia: Studi atas Pemikiran Gus Dur, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2002.

Hasyim, Syafiq, Hal-hal yang tak Terpikirkan tentang Isu-isu Keperempuanan dalam Islam: Sebuah Dokumentasi, Bandung: Mizan, 2001.

Hidayat, Komaruddin, Memahami Bahasa Agama: Sebuah Kajian Hermeneutik, Jakarta: Paramadina, 1996.

Hourani, Goerge F., Islamic Rationalism; The Etics of ‘Abd al-Jabbar, Oxford: Clarendon, 1971.

Khuddari, Majid, War and Peace in the Law of Islam, terj. Kuswanto, Yogyakarta: Tarawang Press, 2002.

Kurzman, Charles, Liberal Islam: A Sourcebook, London: Mc Millan, 1998.

Mas’udi, Masdar Farid, Islam dan Hak-hak Reproduksi Perempuan: Dialog Fikih Perempuan, Bandung: Mizan, 1997.

MSF, Jacques Veuger, Epistemologi, Yogyakarta: Fakultas Filsafat Gadjah Mada, 1970.

Shiddieqy, Ash-, Muhammad Hasbi, Syari’at Islam Menjawab Tantangan Zaman, Jakarta: Bulan Bintang, 1966.

Muhammad, Ahsin Sakho (ed.), Ensiklopedi Hukum Pidana Islam, Jakarta: PT Kharisma Ilmu, 2008.

Mu’tazily, al-, Abu al-Husain Ibn Thayyib al-Basri, al-Mu’tamad fi Ushûl al-Fiqh, Juz II, Damaskus: Dar al-Kutub al-Ilmiyyah, t.t.

Na’im, al-, Abdullahi Ahmed, Islam dan Negara Sekuler: Menegosiasikan Masa Depan Syari’ah, diterj. Oleh Sri Murniati, Bandung: Mizan, 2007.

_______, Dekonstruksi Syari’ah: Wacana Kebebasan Sipil, HAM dan Hubungan Internasional dalam Islam (Towards an Islamic Reformation: Civil Liberties, Human Rights and International Law), terj. Ahmad Suaedi dan Amiruddin Arrani, Yogyakarta: LKiS, 1994.

Paydar, Manouchehr, Legitimasi Negara Islam: Problem Otoritas Syari’ah dan Politik Penguasa, terj. M. Maufur el-Khoiri, Yogyakarta: Fajar Baru Pustaka, 2003.

Praja, Juhaya S., Teori Hukum dan Aplikasinya, Bandung: Pustaka Setia, 2011.

Qarafi, al-, Syarah Tanqih al-Fushûl fi Ikhtishar al-Mahsul fi al-Ushûl, Kairo: Dar al-Fikr, 1973.

Razi, al-, al-Mahshûl fi ‘Ulûm Ushûl al-Fiqh, Juz I, Beirut: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah, 1988.

Rofiq, Ahmad, Kritik Metodologi Hukum Islam Indonesia, dalam Anang Haris Himawan (ed.), “Epistemologi Syara”, Semarang: IAIN Walisongo Press, 1998.

Runes, Dagobert D., Dictionary of Philosophy, Toronto, New Jersey: Littlefield Adam & Co, 1976.

Safi, Louay, Ancangan Metodologi Alternatif, terj. Imam Khoiri, Yogyakarta: Tiara Wacana, 2001.

Mujani, Saiful, Muslim Demokrat: Islam, Budaya Demokrasi dan Partisipasi Politik di Indonesia Pasca Orde Baru, Jakarta: Gramedia, 2007.

Santoso, Topo, Menggagas Hukum Pidana Islam: Penerapan Syari’at Islam dalam Konteks Modernitas, Bandung: Asyaamil Press dan Grafika, 2001.

Sjadzali, Munawwir, Ijtihad Kemanusiaan, Jakarta: Paramadina, 1997.

Supena, Ilyas dan Muhammad Fauzi, Dekonstruksi dan Rekonstruksi Hukum Islam, Yogyakarta: Gama Media, 2002.

Susanto, Muhari Agus, Paradigma Baru Hukum Pidana, Malang: Pustaka Pelajar dan Averroes Press 2002.

Syaukani, Imam, Rekonstruksi Hukum Islam dan Relevansinya Terhadap Pembangunan Hukum Nasional, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2006.

Titus, Harold H. et.al., Persoalan-persoalan Filsafat, terj. M. Rasjidi, Jakarta: Bulan Bintang, 1984.




DOI: http://dx.doi.org/10.24042/adalah.v11i2.259

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2013 AL-'ADALAH

Creative Commons License

Al-'Adalah is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.