Larangan Muslimah Poliandri: Kajian Filosofis, Normatif Yuridis, Psikologis, dan Sosiologis

A. Ja’far

Abstract


 Islam membolehkan poligami di mana seorang suami boleh menikah dengan beberapa istri dan melarang poliandri, di mana seorang istri haram menikah dengan beberapa suami. Para ulama fikih sepakat bahwa hukum poliandri adalah haram. Dalam perspektif yuridis, bahwa poliandri bertentangan dengan asas monogami yakni bahwa seorang istri hanya boleh menikah dengan seorang suami. Dalam perspektif psikologis poliandri tidak dibenarkan, sebab di samping dapat menganggu ketenangan jiwa istri, juga dapat menjatuhkan kehormatan suami istri. Poliandri juga dapat menimbulkan banyak masalah, baik dalam keluarga maupun dalam masyarakat. karena bertentangan dengan fitrah manusia, hukum (norma) dan nilai-nilai yang berlaku dalam masyarakat

Full Text:

PDF

References


Abdul Halim, Muhammad, Memahami Alquran Pendekatan Gaya Tema, Bandung: Marja, 2002.

Abbas, Mahmud al-Awwad, Haqîqul Islam wa Abathilu Khushumi, Cairo: Dar alQolam, 1957.

Baihaqi, al-, Abû Bakar Ahmad bin alHusain bin Ali,al-Sunnah al-Kubra,al-Kâinah: Majelis Dâirah al-Ma’arif aL-Nizhâmiyah, 1344 H.

Bukhari, Al-, Muhammad bin Ismail Abu Abdillah, al-Jâmi al-Shahîh al-Muktashar, Bayrut: Dâr Ibnu Katsir, 1987.

Bisri, Cik Hasan, Komplikasi Hukum Islam dalam Sistem Hukum Nasional, Jakarta: Logis Wacana Ilmu, 1999.

Dahlan, Abdul Aziz,Ensiklopedi Hukum Islam, Jakarta: Ichtiar Baru, Van Hoeve, 1993.

Departemen Agama, Alquran dan Terjemahnya, Semarang: Thoha Putra, 1998.

Darimi, al-, Abdullah bin Abd Lahman Abu Muhammad, Sunan al-Dârimi, Bayrut: Dâr al-Kitab al-Arabi, 1407 H.

Ibn Hajar, Fath al-Bâri, Juz 14, Ttp.: Tnp, t.t.

Jahrani, al-, Musfir, Poligami dari Berbagai Persepsi, Jakarta: Gema Insani Pres, 1996.

Jomstadi blog spot.com/2011/07/poliandri Munawar, al-, Said Aqil Husein, AlquranMembangun Tradisi Kesalekhan Hakiki, Jakarta: Ciputat Press, 2003.

Manan, Abdul, Aneka Hukum Perdata Islam di Indonesia, Jakarta: Kencana, 2006.

Nasution, Khoiruddin, Hukum Perkawinan I, Yogyakarta: Academia, 2005.

______, Hukum Perdata (Keluarga) Islam Indonesia, Yogyakarta: Academia, 2009.

______,Pengantar dan Pemikiran Hukum Keluarga (Perdata) Islam Indonesia,Yogyakarta: Academia, 2010.

Nabhani, al-, Syeh Taqiyudin, al-Nizâm alIjtima’ fî al-Islâm,Beirut: Darul Ummah, 2003.

Quzhawain, al-, Muhammad bin Yazid Abu Abdillah, Sunan Ibn Majah,Bayirut: Dâr al-Fikr, t.t.

Syafi’i, Imam, Ahkam Alquran, Juz. I, Bayrut: Dar al Kutub al-Ilmiyah, 1989.

Setiyadin (Peny),Sosiologi, Sukoharjo: SetiAji, 2006.Sitorus, Sosiologi, Jakarta: Erlangga, 2000.

Soekanto, Soerjono, Sosiologi Suatu Pengantar, Jakarta: Rajawali Press, 2012.

Syaibani, al-, Ahmad bin Hambal Abû Abdillah, Musnad al-Imam Ahmad bin Hanbal,Kairo: Mu’assasah Qurthubah,

t.t.

Turmudzi, al-, Muhammad Ibnu Isa, al-Jâmi’ al-Sahîh Sunan al-Turmudzi, Tahqiq Ahmad Muhammad Syakir, Bayrut: Dâr

Ihyâ al-Turâts al-‘Arabi, t.t.

Undang-Undang Perkwinan No. 1 Tahun 1974.

Qardawi, Yusuf, al-Halâl al-Harâm fî alIslâm, Bayrut: Dâr al-Ma’rifah, 1985.

Yanggo, Chuzaimah T (ed), Problematika Hukum Islam Kontemporer, Jakarta: Pustaka Firdaus, 2002.

Zuhraini, dkk, Fiqh Kontemporer, Jakarta: Dirjen Kelembagaan Agama Islam Depag RI. 2003.




DOI: http://dx.doi.org/10.24042/adalah.v10i1.278

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 AL-'ADALAH

Creative Commons License

Al-'Adalah is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.