Exploring The Model of Implementation of Islamic Law in Indonesia

Ahmad Rajafi, Salma Salma, Naili Adilah, Hamhij Hamhij, Suyatno Ladiqi

Abstract


This article aims to explore the models of application of Islamic law in Indonesia by the State, ranging from traditional to modern, including aspects of reform. This research found the fact that at the beginning of the entry of Islam to the archipelago, the propagators of Islam had partially applied Islamic law, especially after the establishment of Islamic kingdoms in several areas. However, after the establishment of the Unitary State of the Republic of Indonesia, the model of applying Islamic law underwent renewal with formalistic, religious-ethics, and convergence models. Unfortunately, in the production stage, the implementation encountered many obstacles because it had to enter the realm of practical politics. Therefore, its development continues to move partially, such as the issuance of the Marriage Law, Zakat, Hajj, and so on, including through material review in the Constitutional Court.


Keywords


Islamic Law in Indonesia, Implementation, and Legal Reform.

Full Text:

PDF

References


Abadi, Abi Tayyib Muhammad Syam al-Haq al-‘Azhim. Awn al-Ma’bud Syarh Sunan Abi Dawud. Vol. XI. Beirut: Dar al-Fikr, 1977.

Abdillah, Masykuri. “Wacana Formalisasi Syariat Islam.” Dalam Formalisasi Syariat Islam di Indonesia: Sebuah Pergulatan yang Tak Pernah Tuntas. Jakarta: Renaisan, 2007.

Anderson, Norman. Law Reform in The Muslim World. London: The Athlone Press, 1976.

Arifin, Bustanul. “Membangun Ilmu Hukum Indonesia.” Dalam Hukum Islam di Indonesia: Perspektif Muhammadiyah dan NU. Jakarta: Universitas Yarsi, 1999.

Asni. Pembaruan Hukum Islam di Indonesia: Telaah Epistemologis Kedudukan Perempuan dalam Hukum Keluarga. Jakarta: Direktorat Pendidikan Tinggi Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, 2012.

Asshiddiqie, Jimly, dan Ali Safa’at. Teori Hans Kelsen tentang Hukum. Jakarta: Sekretariat Jenderal & Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, 2006.

Azdi, Abu Dawud Sulaiman ibn al-Asy’ats ibn Ishaq al-Sajistani al-. Sunan Abu Dawud. Vol. II. Mesir: Mushtafa al-Bab al-Halabi, 1955.

Barkatullah, Abdul Halim, dan Teguh Prasetyo. Hukum Islam Menjawab Tantangan Zaman yang Terus Berkembang: Membahas Perkembangan Hukum Islam, Hukum Keluarga Islam, Hukum Ekonomi Islam, Hukum Pidana Islam. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2006.

David, Rene, dan John E.C. Brierley. Major Legal Systems in the World Today: An Introduction to the Comparative Study of Law. London: Stevens & Sons, 1985.

Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia: Edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka, 2002.

Febrian. “Mengapa Pernikahan Beda Agama Digugat ke MK?” Diakses 30 September 2014. http://nasional.kompas.com.

Halim, Abdul. “Ijtihad Kontemporer: Kajian Terhadap Beberapa Aspek Hukum Keluarga Islam Indonesia.” Dalam Madzhab Jogja: Menggagas Paradigma Ushul Fiqh Kontemporer. Yogyakarta: Al-Ruzz Press, 2002.

Hartono, Sunaryati. “Membangun Hukum Nasional Indonesia Menjadi Hukum yang Progresif dan Sesuai dengan Kebutuhan dan Tuntutan Masa Kini dan Masa Depan.” Dalam Dekonstruksi dan Gerakan Pemikiran Hukum Progresif. Yogyakarta: Thafa Media, 2013.

Hunter, Rosemory, dan Richard Johnstone. “Explaining Law Reform.” Dalam Thinking about Law: Perspectives on the History, Philosophy, and Sociology of Law. Australia: Allen & Unwin, 1995.

Kansil, C.S.T. Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1992.

Karim, Muchit A. “Respon Ulama dan Hakim Agama terhadap fiqh Waris dan Kompilasi Hukum Islam di Gorontalo.” HARMONI 9, no. 36 (t.t.): Desember 2010.

Kelsen, Hans. General Theory of Law and State. New York: Reissued, 1961.

Krissantono (ed.). Pandangan Presiden Soeharto tentang Pancasila. Jakarta: Yayasan Proklamasi CSIS, 1980.

Lubis, Nur A. Fadhil. “Pengembangan Studi Hukum Islam di IAIN.” OASiS 1, no. 2 (Desember 2008).

Maftukhatusolikhah. “Qanunisasi Hukum Islam: Suatu Tinjauan Filsafat Hukum.” Medina-Te 3, no. 1 (Juni 2007): 2.

Manzur, Ibn al-. Lisan al-‘Arab. Vol. III. Beirut: Dar al-Fikr, 1972.

Mudzhar, M. Atho. “Pengaruh Faktor Sosial Budaya terhadap Produk Pemikiran Hukum Islam.” Jurnal Mimbar Hukum, 1991.

Mustafa, Bachsan. Sistem Hukum Indonesia. II. Bandung: Remadja Karya, 1985.

Mustaqim, Muhammad. “Fundamentalisme Islam dan Tantangan Negara-Bangsa (Nation-State).” Jurnal Abidin Media Dielektika Ilmu Islam 3, no. 2 (Desember 2011).

Mu’ti, Abdul. “Deformalisasi Islam: Aktualisasi Etik dan Maslahat dalam Beragama.” Dalam Islam Madzhab Tengah: Persembahan 70 Tahun Tarmizi Taher. Jakarta: Grafindo Khazanah Ilmu, 2007.

Nasution, Khoiruddin. “Metode Pembaruan Hukum Keluarga Islam Kontemporer.” UNISIA XXX, no. 66 (Desember 2007).

———. Pengantar Studi Islam. Yogyakarta: Tazzafa+ACAdeMIA, 2012.

Rajafi, Ahmad. “Inkulturasi Wahyu dan Budaya Lokal Serta Implikasinya Terhadap Pembaharuan Hukum Keluarga di Indonesia.” Disertasi, IAIN Raden Intan Lampung, 2015.

———. “Islam dan Kearfian Lokal: Pembaruan Hukum Keluarga di Indonesia Model Inkulturasi Wahyu dan Budaya Lokal.” Akademika: Jurnal Pemikiran Islam 21, no. 1 (Juni 2016): 73.

SA, Ichtianto. Hukum Islam dan Hukum Nasional. Jakarta: Ind-Hill-Co, 1990.

Sa’ad, Busthami Muhammad. Reaktualisasi Ajaran Islam; Pembaruan Agama Visi Modernis dan Pembaruan Agama Visi Salaf (Mafhum Tajdid ad-Din). Jakarta: Minaret, 1987.

Shiddieqy, Hasbi ash-. Syari’at Islam Menjawab Tantangan Zaman. Yogyakarta: IAIN Sunan Kalijaga, 1961.

Shiddiqi, Nouruzzaman. Fiqh Indonesia: Penggagas dan Gagasannya, Biografi, Perjuangan dan Pemikiran Teungku Muhammad Hasbi Ash Shiddieqy. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1997.

Syarifuddin, Amir. Meretas Kebekuan Ijtihad: Isu-isu Penting Hukum Islam Kontemporer Indonesia. Jakarta: Ciputat Press, 2005.

Syaukani, Imam. Rekonstruksi Epistemologi Hukum Islam Indonesia dan Relevansinya Bagi Pembangunan Hukum Nasional. Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2006.

Usman, Iskandar. Istihsan dan Pembaruan Hukum Islam. Jakarta: RajaGrafindo Persada, 1994.

Wahid, M. Hidayat Nur. “Tajdid Sebagai Sebuah Harakah (Gerakan).” Jurnal Kajian Islam Ma’rifah 2, no. 1 (1995).




DOI: http://dx.doi.org/10.24042/adalah.v17i1.4577

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 AL-'ADALAH

Creative Commons License

Al-'Adalah is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.