HASAN AL BANNA DAN STRATEGI PERJUANGANNYA

A. Zaeny

Abstract


Pada tahun 1920-an di negara Mesir berkembang liberalisme dan berkembangnya arus budaya Barat dianggap sebagai sarana kompetisi. Dalam priode ini Mesir sengaja dipola menjadi negara modern, karena banyak penulis dan peran pengarang memberikan kontribusinya untuk perkembangan Mesir dengan gaya Barat, yaitu dengan menterjemahkan literatur-literatur dan penelitian barat yang terbaik dalam berbagai bidang. Dalam menghadapi perkembangan yang seperti ini, muncul suatu gerakan balik yang merupakan perlawanan dari kaum Ikhwan yang dipimpin Hassan Al Banna yang memandang modernisasi dan budaya barat seperti pembebasan kaum wanita sebagai bahaya moralitas, tradidi sosial dan karakter masyarakat Mesir. Menolak keras wanita bekerjasama dengan kaum pria, pengenalan kaum wanita ke dalam dunia politik dan sosial, penurunan jumlah kaum pria yang belajar agama di Al Azhar, pembaharuan peradilan-peradilan syari’ah dan menyatakan perang melawan kampanye kaum liberal tentang anti poligami. Dalam pemikiran Hasan Al Banna membiarkan berkembangnya westernisasi di Mesir berarti membiarkan anarki dan korupsi.

Full Text:

PDF

References


Abdul Azim Ramadhan, Al-Ikhwan al-Muslimin at-Tanzim as-Sirri (Ikhwan dan Gerakan dibawah tanah), Dar al-I’tisam :1975. Bayuni, al-Ikhwan al-Muslimin wa al-jama’at al-Islamiyah fi al-Hayat al-al-Siyasyah al-Misriyah, Kairo: Al-Maktabah, 1979. David Sagiv, Fumdamentalis and Intelectual (Islam Otentisitas Libralisme),Jogyakarta:LKIS, 1977, TerjemaHAN Yudian w.Asmin. Editor, Kemenangan Ikhwanul Muslimin di Parlemen Mesir, Majalah Dakwah, Mei 1987. Fathi Yakan, Manhajiyyah al-Imam Syahid Hasan al-Banna Madris al-Ikhwan al-Muslimin (revolusi Hasan al-Banna), Jakarta: Harakah, 23002, Terj. Fauzun Jamal dkk. Hasan al-Banna, Mamu; al-Rasail al-Mu’assasah al-Ilmiyah, Beirut: tt. _______,Mudzakaraat al-Da’wah wa al-Da’iyah, Beirut: Maktabah Islamy, 1974, cetakan. III. ______, Mudzakarat ad-Da’wah wa ad-Dariyah, Memor Dakwah dan Da’I, Kairo: Dar asy-syahab, 1966, edisi ke –2. Ishak Musa al-Husaini, Ikhwanul Muslimin, Jakarta: Grafiti Press, 1983. Leonord Binder, Islamic Liberalism, Cicago: 1988. Mitchell, Richard, Ikhwan al-Muslimin, Kairo: 1977, Terjemahan ,Soleh Ihsan




DOI: http://dx.doi.org/10.24042/ajsla.v6i2.500

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.