Analisis Ketercapaian Indikator pada Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Icmiati Santika

Abstract


Penelitian dilakukan untuk menganalisis ketercapaian standar pendidik dan tenaga kependidikan. Hal tersebut penting untuk dibahas untuk memastikan ketercapaian suatu lembaga dalam delapan standar nasional pendidikan. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif parsipatoris. Partisipasi dari penelitian ini berjulah 25 orang tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di SMP Mathla’ul Anwar Margahayu Kabupaten Bandung. Instrumen yang digunakan mengacu pada sembilan belas indikator standar pendidik dan tenaga kependidikan berbentuk pedoman wawancara. Kesimpulan penelitian ini adalah (1) profil capaian indikator standar pendidik dan tenaga kependidikan, menunjukan hasil yang bervariasi dengan rata-rata capaian 83 %; (2) indikator yang belum mencapai skor maksimum adalah guru sertifikasi, profesionalisme guru BK, Rasio Guru BK, dan Tenaga Perpustakaan. Rekomendasi hasil penelitian ini perlu kajian mendalam tentang guru sertifikasi dan rasio guru BK di sekolah


Full Text:

PDF

References


Asmara, R. (2015). Analisis Implementasi Delapan Standar Nasionalpendidikan Pada SMP Yang Terakreditasi a Di Kebupaten Seluma. Manajer Pendidikan, 9, No. 2.

Bermak, F., & Chung, C.-Y. (2008). New professional roles and advocacy strategies for school counselors: A multicultural/social justice perspective to move beyond the nice counselor syndrome. Journal of Counseling & Development, 86, 372-381.

Boyd, D., Goldhaber, D., Lankford , H., & Wyckoff, J. (2007). The effect of certification and preparation on teacher quality. The Future of children, 45-68.

Dewi, L., & Suhardini, A. D. (2014). Peran perpustakaan dan tenaga perpustakaan sekolah/madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah/madrasah.

Hammond, L. D., Holtzman, D. J., Gathlin, S. J., & Heilig, J. V. (2005). does teacher preparation metter ? evidence about teacher certification teach for america, and teacher effectiveness. education policy analysis archives, 13, 42.

Humphrey, D. C., Wechsler, M. E., & Hough, H. J. (2008). Characteristics of effective alternative teacher certification programs. Teachers College Record, 1-63.

Irwansa, A., & MAF’UL, M. A. (2016). Analisis Pelaksanaan Tata Tertib Sekolah pada Siswa di SMK Negeri 1 Makassar. Jurnal Tomalebbi, 2, No. 1, 1-13.

Karenina, A., Anjani, D., Amiela, S. D., & Sajidan, S. (2015). Profil Pemenuhan Standar Nasional Pendidikan Ketuntasan Belajar Berbasis UN dan Proses Pembelajaran di Salah Satu Sekolah Menengah Pertama di Kab. Magetan. In Prosiding SNPS (Seminar NAsional Pendidikan Sains, Vol. 2, 676-684.

Önal, H. İ. (2005). New developments on the Turkish school library scene. Journal of librarianship and Information Science, 37 no. 3, 141-151.

Purnomo, & Rachmat, A. (2016). Analisis Pemenuhan Standar Nasional Pendidikan (SNP) Di SMPN 4 Prambanan . Hanata Widya 5.

Ratts, M. J., DeKruyf, L., & Chen-Hayes, S. (2007). "The ACA advocacy competencies: A social justice advocacy framework for professional school counselors. Professional School Counseling, 11 No. 2.

Utama, E. P. (2017). Pengembangan Kapanitas Tenaga Pendidik dan Peran Lembaga Pendidikan. AL-IDARAH: JURNAL KEPENDIDIKAN ISLAM, 86-98.

Zamroni, E., & Rahardjo, S. (2015). Manajemen Bimbingan dan Konseling Berbasis Permendikbud Nomor 111 Tahun 2014. Jurnal Konseling Gusjigang, 1 no. 1.




DOI: http://dx.doi.org/10.24042/alidarah.v9i1.3874

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 AL-IDARAH: JURNAL KEPENDIDIKAN ISLAM



Creative Commons License
All publications by by al-Idarah: Jurnal Kependidikan Islam are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.