Pelaksanaan Layanan Bimbingan Konseling Karir dalam Meningkatkan Minat Siswa dalam Melanjutkan Studi Kelas XII di SMA Yadika Natar

Defriyanto Defriyanto, Neti Purnamasari

Abstract


Kematangan karier siswa yang sangat rendah menjadi masalah di dunia pendidikan dilihat dari siswa yang masih ragu tentang karier di masa depan dalam menentukan masa depan yang sesuai dengan mereka. masalah dalam penelitian ini adalah "apakah upaya bimbingan karir dalam meningkatkan kematangan karir Madrasah Kelas X Aliyah Qudsiyah Kotabumi Siswa Madrasah dapat ditingkatkan setelah konseling kelompok". Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kematangan karier yang dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan konseling kelompok untuk Siswa Kelas X Madrasah Aliyah Kotabumi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode Design One Group Pretest-Posttest. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 10 siswa dari Kelas X Madrasah Aliyah Qudsiyah Kotabumi Lmpung Utara, hasil skor tertinggi kematangan karier kuesioner adalah 25 item. Angket digunakan sebagai Pretest dan Posttest. Nilai rata-rata Karir Jatuh Tempo sebelum bergabung adalah 47,2 dan setelah mengikuti konseling, skor itu meningkat menjadi 73,3. dari hasil uji t dengan (df) = 9 taraf signifikan 0,05 sebesar 2,262. Karena nilai thitung ≥tabel (4,063 ≥ 2.262), maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti ada pengaruh layanan informasi karier dalam meningkatkan kematangan karier secara efektif untuk meningkatkan kematangan karier pada siswa di Madrasah aliyah qudsiyah Kotabumi , Lampung Utara. saran yang diajukan oleh peneliti adalah agar guru bimbingan dan konseling dapat melaksanakan layanan bimbingan dan konseling dengan memasukkan layanan informasi kepada siswa. dari hasil uji t dengan (df) = 9 taraf signifikan 0,05 sebesar 2,262. Karena nilai thitung ≥tabel (4,063 ≥ 2.262), maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti ada pengaruh layanan informasi karier dalam meningkatkan kematangan karier secara efektif untuk meningkatkan kematangan karier pada siswa di Madrasah aliyah qudsiyah Kotabumi , Lampung Utara. saran yang diajukan oleh peneliti adalah agar guru bimbingan dan konseling dapat melaksanakan layanan bimbingan dan konseling dengan memasukkan layanan informasi kepada siswa. dari hasil uji t dengan (df) = 9 taraf signifikan 0,05 sebesar 2,262. Karena nilai thitung ≥tabel (4,063 ≥ 2.262), maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti ada pengaruh layanan informasi karier dalam meningkatkan kematangan karier secara efektif untuk meningkatkan kematangan karier pada siswa di Madrasah aliyah qudsiyah Kotabumi , Lampung Utara. saran yang diajukan oleh peneliti adalah agar guru bimbingan dan konseling dapat melaksanakan layanan bimbingan dan konseling dengan memasukkan layanan informasi kepada siswa. yang berarti ada pengaruh layanan informasi karier dalam meningkatkan kematangan karier secara efektif terhadap peningkatan kematangan karier pada siswa di Madrasah aliyah qudsiyah Kotabumi, Lampung Utara. saran yang diajukan oleh peneliti adalah agar guru bimbingan dan konseling dapat melaksanakan layanan bimbingan dan konseling dengan memasukkan layanan informasi kepada siswa. yang berarti ada pengaruh layanan informasi karier dalam meningkatkan kematangan karier secara efektif terhadap peningkatan kematangan karier pada siswa di Madrasah aliyah qudsiyah Kotabumi, Lampung Utara. saran yang diajukan oleh peneliti adalah agar guru bimbingan dan konseling dapat melaksanakan layanan bimbingan dan konseling dengan memasukkan layanan informasi kepada siswa.

Keywords


Service; Information; Career; Maturity

Full Text:

PDF

References


ABKIN. 2007. Rambu-Rambu Penyelenggaraan Bimbingan dan Konseling Dalam Jalur Pendidikan Formal: Standar Kompetensi Kemandirian Peserta Didik. Jakarta: Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Departemen Pendidikan Nasional.

Anoraga, Pandji. 2001. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Asrori. 2011. Hubungan Minat Melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi Dan Motivasi Belajar Dengan Prestasi Belajar. Skripsi tidak diterbitkan. UMM.

Azwar, Saifuddin. 2004. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Dalyono, M. 1997. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Dastramita, Abas dkk. 1994. Bimbingan Karir. Jakarta: Depdikbud.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Gani, R.A. 1996. Bimbingan Karir. Bandung: Angkasa.

Japar, M. 1998. Pemahaman Individu I. Magelang: FKIP Universitas Muhammadiyah Magelang.

Junardi, dkk. 1990. Bimbingan Konseling Sekolah. Semarang: IKIP Semarang Press.

Hendrarno, dkk. 2003. Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Dunia Pustaka Jaya.

Hurlock, E.1980. Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga.

-------------. 2004. Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: Grafindo.

http://konselingpendidikan.blogspot.com/17/03/2012/efektifitas-bimbingan- pribadi.htmlefektifitas. [di akses tanggal 3 Juli 2013].

Munandir. 1996. Program Bimbingan Karier di Sekolah. Jakarta: Depdikbud.

Nasir, Mohammad. 1997. Metode Penelitian. Bandung: Ghalia Indonesia.

Nurihsan, A.H. 2005. Strategi Layanan Bimbingan dan Konseling. Bandung: Refika Aditama.

Nasution, S. 2003. Metode Research (Penelitian Ilmiah). Jakarta: Bumi Aksara.

Nazir, Moh. 2005. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.

Prayitno & Erman Amti. 1999. Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Rineka Cipta.

Rosyadah rani, 2010, Meningkatkan Minat Karier Melalui Layanan Bimbingan Konseling Kelompok. Skripsi Tidak diterbitkan. UNSRI

Ruslan, A. Gani. 1993. Bimbingan Karier. Bandung Angkasa.

Savina, Sinta Ekawati. 2012. Pengaruh Terapi Kontrol Diri Terhadap Self- Regulation Anak Putus Sekolah. Skripsi tidak diterbitkan. UMM.

Slameto. 1991. Perspektif Bimbingan Konseling dan Penerapannya diberbagai Institusi. Semarang: Satya Wacana.

Sukardi. 2008. Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Susanti, Nuri. 2012. Upaya Meningkat Minat Membaca pada Buku Pelajaran Melalui Bimbingan Konseling Pribadi pada Siswa Kelas VIII D SMP N 7 Semarang. Kumpulan Skipris. UNSRI

Syach, Muhibbin. 2000. Psikologi Pendidikan dan Pendekatan Baru. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

----------------. 2003. Psikologi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Winkel, W.S. 1997. Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Jakarta: PT Grasindo.

Yusuf, S. dan J. Nurihsan. 2005. Landasan Bimbingan dan Konseling. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.

---------------------. 2012. Efektifitas Bimbingan Pribadi.




DOI: http://dx.doi.org/10.24042/kons.v3i2.566

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2016 Defriyanto

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

live draw sgp